Pandemi ini mau nggak mau memaksa para orang tua menjadi serba bisa! Terutama menjadi guru buat anak-anaknya. Nah dari sepengamatanku, tipe-tipe orang tua yang mendampingi anak belajar di rumah ini ada bermacam-macam. Aku sendiri bisa jadi berbagai tipe tersebut tergantung suasana hati dan keadaan, hehe..
1. Tipe bodo amat
Ini sih tipeku kalo lagi lelah sama kerjaan dan tumpukan tugas anak banyak. Bodo amat! Dikerjain syukur, nggak sanggup ya tinggal minta kompensasi guru. Biasanya sih guru memahami asal nggak terlalu sering. Tapi kadang ada ortu bodo amat yang nyebelin. Dia benar-benar nggak aware sama tugas sekolah anak. Ini yang bikin kerjaan guru di masa pandemi lebih susah. Orang tua merasa sudah bayar sekolah artinya tugas mendidik sepenuhnya diserahkan ke guru. Padahal seberapapun ortu membayar biaya sekolah, tanggung jawab pendidikan yang utama tetap di ortu.
2. Tipe protes
Ini tipe yang sama menyusahkannya seperti tipe bodo amat, tapi bisa jadi tipe ini lebih menjengkelkan. Karena ya protes melulu. Guru harus kuat mental sama ortu model begini.
3. Tipe let it flow
Tipe ini agak mirip sama tipe bodo amat, tapi masih lebih 'bertanggung jawab'. Tipe ini masih memperhatikan tugas sekolah anaknya, tapi ya yang penting tugasnya selesai saja.
4. Tipe spanneng
Tipe ini selalu panik dan heboh setiap ada tugas sekolah anak. Positifnya sih, tipe ini biasanya mengusahakan yang terbaik untuk tugas anaknya. Tapi, rentan stres juga kalau kita termasuk tipe yang seperti ini, ya kan. Nah, supaya nggak jadi tipe spanneng, mulai pelan-pelan dibuat jadwal kegiatan dan prioritas hari itu, jadi mengurangi spanneng karena lebih terjadwal dan terorganisir segala sesuatunya.
5. Tipe terorganisir
Ini adalah tipe yang idealnya dimiliki semua orang tua. Segala sesuatu kalau terorganisir kan enak. Dengan mengorganisir semua kegiatan belajar yang akan dilakukan anak, maka orang tua bisa terhindar dari spanneng dan stress menghadapi pelajaran anak di rumah.
Mengurus sendiri kebutuhan belajar anak di rumah itu memang sulit. Orang tua bukanlah tenaga pendidik yang bisa memahami bagaimana cara mengajar yang baik. Misalkan profesi orang tersebut guru sekalipun, mengajari anak sendiri itu lebih susah. Makanya di masa pandemi yang mengharuskan belajar di rumah ini orang tua memerlukan bantuan pihak luar, salah satunya dengan menggunakan situs belajar online. Salah satu yang bisa dicoba adalah kelas online di kelaspintar.id. Di situs ini menggunakan pendekatan PERSONAL sesuai karakter siswa, baik itu Visual, Audio, maupun Kinestetik. Selain itu menggunakan metode PINTAR dengan pendekatan:
Learn
Siswa akan belajar dengan berbagai bentuk pembelajaran sesuai dengan konsep, materi, dan animasi Pelajaran. Selain itu ada e-Book serta learning objectives dan concept adventure untuk anak SD. Pembelajaran menjadi bervariasi dan fun!
Practice
Pembelajaran efektif bila ada latihan, sehingga kelas pintar menyediakan latihan soal dengan berbagai jenis latihan antara lain: HOTS, Tanya Jawab, VBQ, Play Hub, dan khusu SD ada Get Set Go serta Work Sheet.
Test
Untuk mengukur hasil belajar diperlukan ujian. Kelas pintar memiliki berbagai metode ujian antara lain:
○ MCQ (pilihan ganda)
○ Tes Adaptif
○ Essay
Persis kayak di sekolah ya?
Selain metode pembelajaran menyeluruh sampai evaluasi belajar lewat ujian, platform Kelas Pintar juga mengintegrasikan Murid, Guru, dan Orang Tua. Kelas Pintar dapat merekam proses belajar siswa untuk digunakan sebagai bahan analisa bagi guru, orang tua, dan sekolah dalam memahami karakter, potensi dan kesulitan siswa dalam belajar.
Belajar di rumah sejatinya mengembalikan fitrah orang tua sebagai madrasah pertama bagi anak. Tetapi, segera cari bantuan tenaga ahli untuk hasil pembelajaran yang maksimal.
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung di lapak sederhana EDibaFREE. Komentar Anda akan sangat berarti buat kami...